(Banjar, Pikiran Rakyat): Pemerintah Kota Banjar bertekad menata kawasan wisata kuliner Doboku yang terletak di sisi bantaran Sungai Citanduy di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman. Penataan ulang kawasan bakal menjadi altenatif wisata minat khusus tersebut bakal menelan biaya sekitar Rp 800 juta.
“Pada prinsipnya rencana penataan kawasan wisata tersebut sudah tuntas. Tinggal pelaksanaannya. Penataan baru tersebut nantinya akan terlihat lebih rapi dan asri,” ungkap Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Banjar, Dedi Sunardi, Senin (6/6).
Salah satu penataan yang dilakukan, lanjutnya adalah pembenahan arah warung yang berada di sepanjang sungai tersebut. Apabila semula pandangan hanya tertuju ke arah jalan, lanjutnya, nantinya pemandangan sungai yang berada di belakang warung akan menjadi suguhan utama.
“Pemandangan aliran Sungai Citanduy memiliki daya tarik tersendiri. Dengan demikian, nantinya sembari makan juga sekaligus menikmati pemandangan yang indah. Namun demikian pandangan ke arah depan atau jalan juga tetap diperhatikan,” ujarnya.
Dia mengakui pada awalnya pedagang menolak adanya penataan. akan tetapi setelah dilakukan pendekatan serta diberikan pengertian, akhirnya mereka dapat memaklumi. Semula mereka takut akan dipindahkan dan tidak mendapatkan tempat.
“Kami terus beri pengertian dan pemahanan tentang penataan tersebut. Mereka tetap berjualan di tempat tersebut, bahkan juga menempati lapak baru. Untuk model lapak, kami juga mengikutsertakan pedagang,” tambah Dedi. (A-101/A-26)
0 komentar:
Posting Komentar